Pengertian, Rumus Dan Pola Soal Energi Memiliki Peluang

Materi fisika kita kali ini akan mendatangkan topik wacana Energi Potensial. Dalam diskusi ini, kita akan mempelajari wacana apa itu energi memiliki peluang, persamaan rumus energi potensial yang lalu disertai dengan latihan soal yang diikuti langkah-langkah pembahasannya.

Seperti yang kita pahami, secara lazim energi itu ada yang berupa energi kinetik dan ada juga energi berpeluang. Kalau energi kinetik  merupakan energi yang terdapat dikala benda tersebut dalam posisi bergerak, sedangkan energi berpotensi yaitu energi yang terdapat dalam sebuah benda sebab ketinggiannya.

Untuk lebih tentang apa itu energi potensial, mari kita ikuti klarifikasi lengkap di bawah ini.

Apa itu Energi Potensial

Energi Potensial yaitu energi yang dimiliki oleh sebuah benda alasannya aspek ketinggiannya. Energi memiliki peluang ada sebab adanya gravitasi bumi. Istilah “Energi Potensial” ini untuk pertama kali diperkenalkan oleh hebat fisikawan berkebangsaan Skotlandia yang berjulukan William Rankine. Satuan dalam menyatakan Energi Potensial yakni Joule (J).

Energi Potensial sebuah benda akan kian besar kalau tinggi dan massa benda tersebut semakin besar.Sebaliknya, kalau massa benda semakin kecil dan ketinggian benda semakin rendah, maka energi potensialnya semakin kecil.

Jika benda terletak di atas tanah, maka energi potensialnya nol. Makara energi berpotensi ini identik dengan letak ketinggian benda

Rumus Energi Potensial

Seperti yang diterangkan di atas bahwa Energi Potensial ialah energi yang dimiliki oleh sebuah massa benda yang dipengaruhi alasannya adalah ketinggian dan adanya aspek gravitasi bumi, maka persamaan atau rumus Energi Potensial secara matematis dapat kita tulis selaku berikut :

Ep = m . g . h

Keterangan

  • Ep yakni energi memiliki potensi (Joule)
  • h ialah ketinggian benda (m)
  • g yaitu percepatan gravitasi bumi (nilainya 9,8 m/s2 atau 10 m/s2)
  • m ialah massa benda (kg)

Contoh Soal Energi Potensial

Soal No.1


Sebuah bola yang bermassa 2 kg, terletak di atas lemari dengan ketinggian 3 m. Hitunglah energi memiliki peluang bola tersebut bila diketahui percepatan gravitasi bumi = 10 m/s2 ?

Pembahasan

m = 2 kg
h = 3 m
g = 10 m/s2

Ep = m . g . h
Ep = 2 . 10 . 3
Ep = 60 Joule
Makara Energi Potensial Bola tersebut adalh 60 Joule

Soal No.2


Energi 6000 Joule dipakai untuk mengangkat sebuah benda yang memiliki massa 60 kg. Maka benda akan naik setinggi….? (g = 10 m/s2)
A. 5 m
B. 10 m
C. 12 m
D. 15 m
E. 20 m

Pembahasan

Ep = 6000 Joule
m = 60 kg
g = 10 m/s2

Ep = m . g . h
6000 = 60 . 10 . h
6000 = 600h
h =

6000 / 600

= 10 meter

Jawab :B


Soal No.3


Sebuah benda memiliki energi potensial sebesar 500 Joule pada ketinggian 25 m. Jika gravitasi bumi ditempat itu yaitu 10 m/s2, berapakah massa benda tersebut ?

Pembahasan

Ep = 500 Joule
h = 25 m
g = 10 m/s2

Ep = m . g . h
500 = m . 10 . 25
500 = 250 m
m =

500 / 250

= 2 kg

Jadi massa benda tersebut ialah 2 kg

Soal No.4


Jika dikenali Energi Potensial benda pada ketinggian 5 meter sebesar 6000 J, berapakah perkiraan massa benda bila diketahui percepatan gravitasi bumi (g) yaitu 10 m/s2 ?

Pembahasan

Ep = 6000 Joule
h = 5 m
g = 10 m/s2

Ep = m . g . h
6000 = m . 10 . 5
6000 = 50m
m =

6000 / 50

= 120 kg

Makara massa benda tersebut ialah 120 kg

Soal No.5


Pesawat bermassa m mengudara pada ketinggian h memiliki Ep = 1200 J. Pesawat lalu mengubah ketinggiannya menjadi 1,2h, maka Ep pesawat kini yakni sebesar …. ?

Pembahasan

Ep1 = 1200 J
h1 = h
h2 = 1,2h

Ep1 / Ep2

=

h1 / h2

1200 / Ep2

=

h / 1,2h

1200 . 1,2h = Ep2 . h
1440h = Ep2 . h
Ep2 =

1440h / h

= 1440 J
Jadi Ep pesawat kini ialah 1440 J